
Bangkalan, [Tanggal Hari Ini] – Sebuah tragedi memilukan terjadi di Bukit Jaddih, Bangkalan, yang mengakibatkan enam santri meninggal dunia akibat tenggelam. Peristiwa ini dilaporkan kepada Bupati, Wakil Bupati, dan Sekretaris Daerah setempat pada [Tanggal Hari Ini].
Kronologi Kejadian
Menurut laporan yang diterima, insiden terjadi sekitar pukul 17.30 WIB. Para santri dibawa ke puskesmas oleh pengasuh pondok dengan menggunakan sepeda motor. Kondisi para korban saat tiba di puskesmas sudah dalam keadaan meninggal dunia, dengan pupil mata membesar dan sianosis pada kuku.
Berdasarkan keterangan dari santri lainnya, sebelum kejadian, mereka sedang berlatih di atas bukit. Salah seorang anak dilaporkan hilang dan dicari oleh teman-temannya. Anak tersebut ternyata sedang berenang di danau bekas urukan. Diduga, saat berusaha menolong temannya yang tenggelam, kelima anak lainnya ikut tenggelam.
Salah seorang santri yang selamat kemudian memberitahukan kejadian tersebut kepada pengasuh pondok. Pengasuh bersama warga segera membawa para korban ke puskesmas terdekat. Akibat shock melihat santri-santrinya tenggelam, salah seorang pengasuh dilarikan ke RSUD untuk mendapatkan perawatan.
Identitas Korban Meninggal Dunia
Berikut adalah identitas keenam santri yang menjadi korban dalam tragedi ini:
1. Louvin Al-Baru Suhara, siswa kelas 2 SD
2. Salman Al-Farisi, kelahiran Surabaya, 27 Maret 2017, siswa kelas 2 SD
3. Rosyid Ainul Yakin, siswa kelas 3 SD
4. Reynand Azka Mahardika, kelahiran Surabaya, 15 November 2016, siswa kelas 3 SD
5. Moh. Nasiruddin Adrai, kelahiran Sidoarjo, 9 Maret 2017, siswa kelas 1 SD
6. Muhammad Akhtar Muzain Ainul Izzi, siswa kelas 1 SD
Pihak berwenang setempat masih melakukan investigasi lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kejadian ini. Pemerintah daerah menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban dan berjanji akan memberikan dukungan serta bantuan yang diperlukan.
Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi musibah ini.
(red)
