Sumberejo Bangkit: Gotong Royong Atasi Dampak Angin Kencang, Polisi Imbau Waspada Modus Penipuan

Nasional

Purwosari, Pasuruan, 23 November 2025 – Suasana Dusun Rejoso, Desa Sumberrejo, Kecamatan Purwosari, Pasuruan, tampak berbeda pada Minggu pagi (23/11/2025). Setelah diterjang angin kencang pada Sabtu siang (22/11/2025), warga bahu-membahu membersihkan puing-puing dan memperbaiki kerusakan yang terjadi. Semangat gotong royong terlihat jelas, menunjukkan ketangguhan masyarakat dalam menghadapi musibah.

Angin kencang yang disertai hujan gerimis memang sempat membuat panik warga. Atap galvalum sebuah rumah milik Sukarji Bintoro (57) tersingkap dan menimpa rumah tetangganya, Budiarti (46). Kerugian material diperkirakan mencapai Rp1.500.000.

Namun, berkat kesigapan aparat kepolisian dari Polsek Purwosari, TNI dari Koramil Purwosari, Satpol PP Kecamatan Purwosari, dan perangkat Desa Sumberrejo, situasi dapat segera terkendali. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

Polisi Imbau Waspada Penipuan Berkedok Bantuan

Di tengah semangat gotong royong, Kapolsek Purwosari, IPTU Dr. Santy Wijaya, S.H., M.H., mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi penipuan yang memanfaatkan situasi bencana.

“Kami mengimbau masyarakat untuk berhati-hati terhadap oknum yang tidak bertanggung jawab yang mungkin memanfaatkan situasi ini untuk mencari keuntungan pribadi,” ujar IPTU Dr. Santy Wijaya.

Kapolsek menjelaskan bahwa ada kemungkinan oknum tertentu akan mengaku sebagai korban atau menggalang dana fiktif untuk mendapatkan bantuan. Oleh karena itu, masyarakat diminta untuk selalu memverifikasi informasi yang diterima dan tidak mudah percaya pada orang yang baru dikenal.

Tim Tanggap Bencana Desa: Solusi Cepat dan Efektif

Sebagai langkah antisipasi jangka panjang, Polsek Purwosari merekomendasikan pembentukan tim tanggap bencana di setiap desa. Tim ini akan bertugas untuk melakukan pemetaan wilayah rawan bencana, memberikan edukasi kepada masyarakat, dan melakukan koordinasi dengan instansi terkait jika terjadi bencana.

“Tim tanggap bencana desa akan menjadi garda terdepan dalam penanganan bencana di tingkat desa. Dengan adanya tim ini, respons terhadap bencana dapat dilakukan dengan lebih cepat dan efektif,” jelas Kapolsek.

Sinergi Tiga Pilar: Kekuatan dalam Kebersamaan

Pembentukan tim tanggap bencana desa akan melibatkan tiga pilar utama, yaitu Babinkamtibmas dari kepolisian, Babinsa dari TNI, dan kepala desa beserta perangkatnya. Sinergi antara tiga pilar ini akan menciptakan kekuatan yang solid dalam menghadapi bencana.

“Dengan bersinergi, kita dapat meminimalisir dampak bencana dan memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan dengan lebih cepat dan tepat,” kata Kapolsek.

Semangat Kebersamaan: Kunci Pemulihan Pasca Bencana

Kejadian angin kencang di Sumberejo ini menjadi momentum untuk mempererat tali persaudaraan dan meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana. Semangat gotong royong dan sinergi antara berbagai pihak menjadi kunci utama dalam pemulihan pasca bencana.

Polsek Purwosari berkomitmen untuk terus hadir di tengah masyarakat, memberikan pelayanan terbaik, dan menjaga keamanan serta kenyamanan warga.

(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!